Kunjungi Lapas Terbuka Kendal, Ketua UKPBJ Setwil Jateng Review Pembangunan Rumah Komposter

KENDAL – Lapas Terbuka Kelas IIB Kendal pada tahun anggaran 2022 mendapat alokasi belanja modal pengadaan barang/jasa. Memastikan pelaksanaan belanja modal berjalan sesuai aturan, Ketua Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Sekretaris Wilayah Jawa Tengah, Hazmi Saefi kunjungi Lapas Terbuka Kendal pada, Senin (10/10/2022). 

Menyambut kunjungan Ketua UKPBJ Setwil Jateng, Kalapas Terbuka Kendal, Rusdedy didampingi Kepala Sub Bagian Tata Usaha menjelaskan progress pengadaan barang/jasa Lapas Terbuka Kendal.

Baca juga: Novita Wijayanti Soroti Permasalahan Perumahan di Pusat Kota

“Alhamdulillah, proses pengadaan barang jasa di Lapas Terbuka Kendal mulai dari perencanaan, persiapan pengadaan, pelaksanaan kontrak, hingga pelaksanaan pengadaan berjalan dengan lancar dan sesuai jadwal, ” ucap Kalapas.

Baca juga: Kemana Dinas PUPR Kalteng, Lampu Ciri Khas Jembatan Kahayan Kota Palangka Raya Mati

Salah satu pelaksanaan belanja modal Lapas Terbuka Kendal adalah pembangunan Rumah Komposter. Ketua UKPBJ Setwil Jateng yang pada kunjungan kali ini didampingi satu pejabat fungsional pengelola pengadaan barang/jasa, Andi Wijaya melakukan review pada bangunan rumah komposter.

Lebih lanjut Rusdedy menyampaikan, untuk pelaksanaan pembangunan Rumah Komposter sudah 100%.

Baca juga: Utut Adianto: Koordinasi Pembangunan Infrastruktur TI dan Ekosistem Digital di Sumbar Perlu Ditingkatkan

"Pembangunan ini tentunya, sangat mendukung penerapan Sistem Pertanian Terpadu yang menjadi konsep unggulan pembinaan kemandirian Lapas Terbuka Kendal, ” imbuh Rusdedy. 

Hazmi Saefi menyampaikan bahwa Pembangunan Proyek Rumah Komposter di Lapas Terbuka Kendal ini semua sudah dilaksanakan dengan baik.

Baca juga: Sumiyati Bersyukur, Dapat Kado RTLH Dari Kodim 0719/Jepara

"Hal ini sudah sesuai dengan apa yang telah direncanakan termasuk dalam pemenuhan data administrasi sebelum dimulainya pembangunan proyek semua sudah dilakukan dengan tertib sesuai prosedur, " Jelasnya. 

(N.Son/***)

Baca juga: BAKN Gelar Audiensi Terkait Cukai Minuman Berpemanis dalam Kemasan